Bogor, Majalahjakarta.com – Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Bogor, Farid Ma’ruf, menerima apresiasi dari Forum Wartawan Jaya (FWJ) Indonesia Korwil Kabupaten Bogor atas dedikasi dan kontribusinya dalam pelayanan sosial kepada masyarakat. Penghargaan tersebut diserahkan di Kantor Dinas Sosial Kabupaten Bogor, Kamis (23/10), sebagai bentuk pengakuan terhadap kinerja dan kepedulian sosial Farid dalam membangun sinergi kemanusiaan dan komunikasi publik yang konstruktif.
Ketua FWJ Indonesia Korwil Kabupaten Bogor, Anwar Achmad atau yang akrab disapa Awang, mengatakan bahwa apresiasi tersebut tidak sekadar bersifat simbolis, melainkan bentuk penghargaan nyata atas kerja keras dan inovasi yang telah dilakukan Farid Ma’ruf dalam meningkatkan pelayanan sosial di wilayah Kabupaten Bogor.
“Sebagai lembaga kontrol sosial, kami melakukan penilaian dengan berbagai pertimbangan objektif. Kadinsos Kabupaten Bogor menjadi salah satu contoh terbaik di antara dinas sosial di Indonesia. Terobosan dan program yang dijalankan patut diapresiasi,” ujar Awang usai menyerahkan piagam penghargaan.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Awang menambahkan, diskusi yang berlangsung selama lebih dari dua jam dengan Kadinsos membahas berbagai isu sosial, termasuk penanganan kemiskinan, bencana, dan inklusivitas disabilitas. Menurutnya, langkah-langkah strategis yang diambil Farid mencerminkan komitmen untuk menjadikan Bogor sebagai daerah yang tangguh secara sosial.
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Kabupaten Bogor Farid Ma’ruf menyampaikan terima kasih atas apresiasi tersebut. Ia menilai penghargaan ini bukan sekadar bentuk pujian, melainkan amanah dan tanggung jawab untuk terus memperbaiki kinerja dan memperkuat kolaborasi lintas sektor.
“Terima kasih kepada rekan-rekan FWJ Indonesia Kabupaten Bogor. Apresiasi ini menjadi penyemangat bagi kami untuk terus memperluas sinergi antara pemerintah, relawan, dan jurnalis demi terciptanya tata kelola sosial yang transparan dan humanis,” kata Farid.
Farid menjelaskan, Dinsos Kabupaten Bogor saat ini didukung oleh sekitar 8.000 relawan yang tersebar di berbagai kecamatan. Mereka menangani berbagai bidang, mulai dari penanganan korban bencana, disabilitas, hingga rehabilitasi Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ). Menurutnya, tantangan sosial di wilayah yang luas seperti Kabupaten Bogor menuntut kerja kolaboratif dan respons cepat dari berbagai pihak.
“Kami tidak hanya hadir saat bencana, tetapi juga dalam pemulihan psikologis dan sosial, termasuk pendampingan terhadap ODGJ. Kerja-kerja sosial ini tidak bisa berjalan sendiri tanpa dukungan berbagai elemen masyarakat,” ungkapnya.
Farid menambahkan, peran jurnalis menjadi bagian penting dalam menjaga keterbukaan informasi publik serta memperkuat edukasi sosial kepada masyarakat. Ia berharap kolaborasi antara Dinsos dan FWJ Indonesia dapat terus berlanjut demi memperkuat ekosistem sosial yang berkeadilan dan berkeadaban di Kabupaten Bogor. (Red)

















