Bogor, Majalahjakarta.com – Upaya mempercepat kemandirian ekonomi desa dan memperkuat ketahanan pangan nasional kembali mendapat momentum penting dengan dilaksanakannya groundbreaking dan peletakan batu pertama Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KDKMP) di Desa Lumpang, Kecamatan Parungpanjang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Jumat (17/10/2025).
Kegiatan ini menjadi bagian dari program nasional KDKMP yang digelar serentak di berbagai wilayah Indonesia. Pembangunan KDKMP bertujuan memperkuat infrastruktur ekonomi desa serta meningkatkan kapasitas koperasi di sektor pangan dan pemberdayaan masyarakat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Acara puncak dilaksanakan secara virtual (vicon) dan dihadiri oleh Menteri Koperasi Republik Indonesia Ferry Joko Yuliantono, Direktur Utama PT Agrinas Pangan Nusantara, dan Wakil Panglima TNI Jenderal Tandyo Budi Revita.
Sementara di lokasi Desa Lumpang, Jalan Srikaya Raya RT 03/06 Perum 2 Parungpanjang, kegiatan dihadiri langsung oleh unsur Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam), menandakan dukungan penuh pemerintah daerah terhadap inisiatif strategis ini.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut antara lain Camat Parungpanjang Drs. Chairuka Judhyanto, Kapolsek Parungpanjang AKBP Suharto, S.H., M.H., Danramil 0621-23/PP Kapten Masrul, serta Kepala Desa Lumpang M. Rodis Faisal selaku tuan rumah. Hadir pula perwakilan kepala desa se-Kecamatan Parungpanjang, tokoh masyarakat, kepala dusun, RT/RW, serta pengurus Koperasi Merah Putih Desa Lumpang.
Dalam sambutan virtualnya, Menteri Koperasi RI menyampaikan apresiasi atas sinergi yang terjalin antara pemerintah pusat dan daerah. Rangkaian acara diawali dengan menyanyikan Lagu Indonesia Raya, doa bersama, dan dilanjutkan dengan sambutan para pimpinan sebelum dilakukan peletakan batu pertama secara serentak.
Danramil 0621-23/PP Kapten Masrul menegaskan bahwa pembangunan ini bukan sekadar proyek fisik, tetapi juga investasi sosial jangka panjang.
“Pembangunan KDKMP ini bukan hanya mendirikan bangunan, melainkan menanamkan fondasi kemandirian pangan dan kesejahteraan bagi masyarakat desa,” ujarnya.
Ia menambahkan, proyek KDKMP merupakan bagian dari 80.000 proyek nasional yang tersebar di seluruh Indonesia. Pembangunan di Desa Lumpang ditargetkan selesai pada akhir Januari 2026.
Sementara itu, Camat Parungpanjang Drs. Chairuka Judhyanto menilai lokasi KDKMP Lumpang sangat strategis karena berada di lahan seluas 1.700 meter persegi dan berdekatan dengan kantor kecamatan.
“Kami berharap koperasi ini dapat menjadi motor penggerak ekonomi masyarakat dan mampu menyuplai program MBG melalui produk-produk pertanian lokal,” ujarnya.
Kepala Desa Lumpang, M. Rodis Faisal, mengajak seluruh masyarakat Parungpanjang untuk mendukung penuh program KDKMP sebagai wujud semangat gotong royong desa.
“Ada moto yang kami pegang, ‘Dari Desa untuk Indonesia’. Kami mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama mendukung Koperasi Desa Merah Putih,” tegas Kades Rodis Faisal.
Kegiatan groundbreaking dan peletakan batu pertama KDKMP Desa Lumpang berlangsung aman, tertib, dan kondusif hingga selesai pada pukul 15.20 WIB. Langkah ini diharapkan menjadi titik awal kebangkitan ekonomi kerakyatan serta memperkuat ketahanan pangan di Kabupaten Bogor dan sekitarnya. (Awg/red)

















