Lapas Kelas IIA Banda Aceh Terima Kunjungan Tim Kanwil Ditjenpas Aceh untuk Pemenuhan Data Dukung Zona Integritas

- Penulis

Kamis, 16 Oktober 2025 - 13:36

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Spread the love

Banda Aceh, Majalahjakarta.com – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Banda Aceh menerima kunjungan kerja Kepala Bagian Tata Usaha dan Umum (Kabagtum) Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM (Kanwil Kemenkumham) Aceh, Yusrizal, bersama tim dalam rangka monitoring dan evaluasi (monev) pemenuhan data dukung (daduk) Zona Integritas (ZI) pada indikator B09, Selasa (14/10/2025).

Kedatangan tim Kanwil Ditjen Pemasyarakatan Aceh disambut langsung oleh Kepala Lapas Kelas IIA Banda Aceh, Edi Cahyono, bersama jajaran di area taman lapas.

Dalam kunjungan tersebut, Yusrizal menyampaikan apresiasi kepada jajaran Lapas Banda Aceh atas capaian pemenuhan data dukung B09 yang telah mencapai 100 persen. Menurutnya, keberhasilan ini menunjukkan komitmen kuat seluruh jajaran dalam mewujudkan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM).

“Lapas Banda Aceh telah menunjukkan kinerja yang baik dalam melengkapi seluruh data dukung. Namun ke depan, kami berharap agar proses pemenuhan dapat dilakukan lebih cepat dan lebih terukur,” ujar Yusrizal.

Menindaklanjuti arahan tersebut, Kepala Lapas Edi Cahyono segera menggelar rapat internal bersama Tim ZI untuk membahas hasil monev, mengevaluasi kendala yang dihadapi, serta menyusun langkah strategis agar pelaksanaan program ZI di Lapas Kelas IIA Banda Aceh semakin optimal.

Seluruh rangkaian kegiatan berlangsung lancar dan tertib, mencerminkan komitmen bersama dalam memperkuat tata kelola pemasyarakatan yang transparan, akuntabel, dan berorientasi pelayanan publik. (Zaenal)

Berita Terkait

Pengadilan Kepercayaan: Hukuman di Tangkai Amanah?
Redenominasi Rupiah: Solusi Atau Bencana Tersembunyi
Timsus Dayok Mirah Polres Pematangsiantar Cegah Balap Liar, Dua Motor Knalpot Brong Diamankan
Pengelolaan Koperasi MTI Diduga Tidak Transparan, Sejumlah Aset Dipertanyakan Anggota
Ledakan di SMA 72 Jakarta: Alarm Keselamatan di Ruang Belajar
Jejak Kelabu di Balik Kilau CPO Nasional
Beton di Atas Nurani: Ketika Pembangunan Kota Menyingkirkan Warganya Sendiri
LSM ELANG MAS Minta Kejari Asahan Usut Dugaan Korupsi di MIN 1 Asahan: Transparansi Dana Pendidikan Kembali Dipertanyakan
Berita ini 3 kali dibaca
3 1 vote
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest

0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments

Berita Terkait

Sabtu, 8 November 2025 - 20:01

Pengadilan Kepercayaan: Hukuman di Tangkai Amanah?

Sabtu, 8 November 2025 - 19:51

Redenominasi Rupiah: Solusi Atau Bencana Tersembunyi

Sabtu, 8 November 2025 - 07:37

Pengelolaan Koperasi MTI Diduga Tidak Transparan, Sejumlah Aset Dipertanyakan Anggota

Sabtu, 8 November 2025 - 01:36

Ledakan di SMA 72 Jakarta: Alarm Keselamatan di Ruang Belajar

Jumat, 7 November 2025 - 18:33

Beton di Atas Nurani: Ketika Pembangunan Kota Menyingkirkan Warganya Sendiri

Jumat, 7 November 2025 - 17:36

LSM ELANG MAS Minta Kejari Asahan Usut Dugaan Korupsi di MIN 1 Asahan: Transparansi Dana Pendidikan Kembali Dipertanyakan

Jumat, 7 November 2025 - 17:06

Sufmi Dasco Ahmad dan Dinamika Kepemimpinan Baru: Dari Parlemen ke Panggung Pilpres 2029

Jumat, 7 November 2025 - 16:39

HAKAN Dorong Reformasi UU Kewarganegaraan: Perlindungan Hukum untuk Perkawinan Campuran dan Diaspora Indonesia

Berita Terbaru

0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x