Pemkab Belu Mulai Bangun Tanggul Darurat di Bantaran Kali Talau

- Penulis

Selasa, 14 Oktober 2025 - 19:37

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Spread the love

Atambua, Majalahjakarta.com – Harapan panjang warga yang bermukim di bantaran Kali Talau, Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur, akhirnya mulai terwujud. Menjelang musim hujan tahun ini, Pemerintah Kabupaten Belu bersama DPRD setempat bergerak cepat menangani ancaman banjir dan longsor yang selama ini meresahkan warga.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Belu, Vincent Dalung, mengatakan pihaknya telah menurunkan alat berat untuk memulai pembangunan tanggul darurat di sepanjang aliran Kali Talau.

“Kami sudah turunkan alat berat dan segera mengeksekusi pekerjaan di lapangan. DPRD juga turut membantu secara swadaya, terutama dalam mobilisasi serta penyediaan bahan bakar solar,” ujar Dalung saat dihubungi di Atambua, Senin (13/10).

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ia menjelaskan, penanganan bantaran Kali Talau sejatinya merupakan kewenangan Balai Wilayah Sungai (BWS) Nusa Tenggara di Kupang. Namun, Pemkab Belu bersama DPRD tetap berinisiatif untuk mengambil langkah cepat sembari menunggu realisasi dukungan anggaran dari pemerintah pusat.

Menurut Dalung, pemerintah daerah bersama DPRD Belu telah mengajukan proposal anggaran sebesar Rp4,5 miliar, dengan Rp1,5 miliar di antaranya dialokasikan khusus untuk pembangunan tanggul Kali Talau.

Baca Juga:  CEO dan Founder One Global Capital Iwan Sunito Dukung Karya Jurnalistik Terbaik di Malam Anugerah MHT Ke-51 PWI Jakarta

“Kita berharap ke depan tidak ada lagi tanggul darurat. Yang kita inginkan adalah tanggul permanen agar sawah, rumah, dan kehidupan masyarakat di RW 04 serta RT 14, 15, 26, dan 27 aman dari longsor maupun banjir,” ujarnya menegaskan.

Langkah cepat Pemkab Belu itu disambut hangat oleh warga bantaran Kali Talau. Salah seorang perwakilan masyarakat, Anis Koson, menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah memperjuangkan aspirasi mereka sejak 2022.

“Kami berterima kasih kepada Bupati Belu Willy Lay, Ketua DPRD Theodorus Feby Juang, para anggota DPRD Dapil I – Stanis Fahik (PSI), Yane Bone (PAN), dan Tony Luan (PKB) – serta Camat Kota Atambua Yohanes Moruk, Lurah Fatubenao Stefanus Pires, dan semua elemen masyarakat yang terlibat. Berkat mereka, perjuangan kami akhirnya mendapat jawaban,” ungkap Anis.

Dengan dimulainya pembangunan tanggul darurat tersebut, warga bantaran Kali Talau kini merasa lebih tenang menghadapi musim hujan. Mereka berharap pembangunan ini menjadi langkah awal menuju penanganan permanen yang lebih kokoh dan berkelanjutan demi keselamatan serta kesejahteraan bersama. (Lukas)

Berita Terkait

Timsus Dayok Mirah Polres Pematangsiantar Cegah Balap Liar, Dua Motor Knalpot Brong Diamankan
Ledakan di SMA 72 Jakarta: Alarm Keselamatan di Ruang Belajar
Beton di Atas Nurani: Ketika Pembangunan Kota Menyingkirkan Warganya Sendiri
LSM ELANG MAS Minta Kejari Asahan Usut Dugaan Korupsi di MIN 1 Asahan: Transparansi Dana Pendidikan Kembali Dipertanyakan
Darurat Kedaulatan Ekonomi Indonesia
Marak Debitur Dijerat Pasal Penggelapan Objek Fidusia, Pakar Hukum: “Jangan Campur Urusan Perdata dengan Pidana”
Pengamat Hukum Didi Sungkono: Pemimpin yang Ditolak Rakyat Sebaiknya Mundur Secara Ksatria
Apel Pagi di Lapas Banda Aceh: Momentum Disiplin dan Apresiasi Pegawai Teladan
Berita ini 5 kali dibaca
4 1 vote
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest

0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments

Berita Terkait

Sabtu, 8 November 2025 - 20:01

Pengadilan Kepercayaan: Hukuman di Tangkai Amanah?

Sabtu, 8 November 2025 - 19:51

Redenominasi Rupiah: Solusi Atau Bencana Tersembunyi

Sabtu, 8 November 2025 - 07:37

Pengelolaan Koperasi MTI Diduga Tidak Transparan, Sejumlah Aset Dipertanyakan Anggota

Sabtu, 8 November 2025 - 01:36

Ledakan di SMA 72 Jakarta: Alarm Keselamatan di Ruang Belajar

Jumat, 7 November 2025 - 18:33

Beton di Atas Nurani: Ketika Pembangunan Kota Menyingkirkan Warganya Sendiri

Jumat, 7 November 2025 - 17:36

LSM ELANG MAS Minta Kejari Asahan Usut Dugaan Korupsi di MIN 1 Asahan: Transparansi Dana Pendidikan Kembali Dipertanyakan

Jumat, 7 November 2025 - 17:06

Sufmi Dasco Ahmad dan Dinamika Kepemimpinan Baru: Dari Parlemen ke Panggung Pilpres 2029

Jumat, 7 November 2025 - 16:39

HAKAN Dorong Reformasi UU Kewarganegaraan: Perlindungan Hukum untuk Perkawinan Campuran dan Diaspora Indonesia

Berita Terbaru

0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x