Karya Bakti pembersihan Pasar Kulantu Di Wilayah Koramil 1408-04/Bontoala

- Penulis

Minggu, 23 Februari 2025 - 02:15

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

M-J,  Makassar – Bertempat di Jl. Kandea 2, Kelurahan Baraya, Kecamatan Bontoala, Kota Makassar, telah dilaksanakan kegiatan Karya Bakti pembersihan Pasar Kulantu oleh Personel Koramil 1408-04/Bontoala bersama Staf Kelurahan Baraya, PJ RW/RT, Satgas Kebersihan Kec. Bontoala, dan warga sekitar.

Tujuan Kegiata, Kegiatan ini bertujuan untuk mengantisipasi banjir dan mencegah wabah penyakit bagi warga setempat ketika musim hujan tiba, Minggu (23-02-2025).

Peserta Kegiatan Hadir dalam kegiatan ini antara lain:

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

 

1. Mayor Inf Rafiuddin, ST., (link unavailable) (Danramil 04/Btl)

2. Staf Kelurahan Baraya

3. Aiptu Subur (Binmas)

4. PJ RT/RW Kelurahan Baraya

5. Anggota BK Koramil 04 Btl

6. Warga sekitar di lokasi Karya Bakti

Baca Juga:  peduli lingkungan Babinsa Gotong Royong Bersihkan Saluran Air

Rangkaian Kegiatan

Berikut adalah rangkaian kegiatan yang dilaksanakan:

1. Pukul 07.30 Wita: Personel Koramil 04/Btl bersama Anggota Polsek Bontoala, Staf Kelurahan, dan PJ RW/RT Kelurahan melaksanakan apel.

2. Pukul 07.35 Wita: Personel Koramil 04/Btl bersama Staf Kelurahan, PJ RW/RT, Satgas Kebersihan, dan warga sekitar melaksanakan kegiatan pembersihan Pasar Kulantu.

3. Pukul 09.00 Wita: Kegiatan Karya Bakti pembersihan Pasar Kulantu selesai dengan aman dan lancar.

Kesimpulan Kegiatan Karya Bakti pembersihan Pasar Kulantu di wilayah Koramil 1408-04/Bontoala telah dilaksanakan dengan sukses. Kegiatan ini diharapkan dapat membantu mencegah terjadinya banjir dan wabah penyakit bagi warga setempat.

Berita Terkait

Air Bersih, Upeti, dan Kekacauan Regulasi: Menguliti Polemik PAM JAYA-PPK Kemayoran
Darurat Kedaulatan Ekonomi Indonesia
Mengurai Mitos Kebal Hukum: Ketika Pusat Pengelolaan Komplek Kemayoran (PPK Kemayoran) Dikatakan “Tak Tersentuh”
Rampas Uang, Tutup Mata Korupsi Negara
Pertumbuhan 5 Persen, Tapi Siapa yang Untung?
Marak Debitur Dijerat Pasal Penggelapan Objek Fidusia, Pakar Hukum: “Jangan Campur Urusan Perdata dengan Pidana”
Pengamat Hukum Didi Sungkono: Pemimpin yang Ditolak Rakyat Sebaiknya Mundur Secara Ksatria
UIN Jakarta Kucurkan Rp2,85 Miliar Beasiswa untuk Dosen dan Tendik: Dorong Kualitas SDM dan Layanan Kampus
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 6 November 2025 - 04:03

Air Bersih, Upeti, dan Kekacauan Regulasi: Menguliti Polemik PAM JAYA-PPK Kemayoran

Kamis, 6 November 2025 - 03:30

Duit Sitaan Koruptor, Ujian Janji Keadilan

Rabu, 5 November 2025 - 19:27

Darurat Kedaulatan Ekonomi Indonesia

Rabu, 5 November 2025 - 19:03

Mengurai Mitos Kebal Hukum: Ketika Pusat Pengelolaan Komplek Kemayoran (PPK Kemayoran) Dikatakan “Tak Tersentuh”

Rabu, 5 November 2025 - 17:56

Rampas Uang, Tutup Mata Korupsi Negara

Rabu, 5 November 2025 - 17:24

Pahlawan atau Pengampunan Politik yang Tertunda

Selasa, 4 November 2025 - 16:56

Pengamat Hukum Didi Sungkono: Pemimpin yang Ditolak Rakyat Sebaiknya Mundur Secara Ksatria

Selasa, 4 November 2025 - 16:29

UIN Jakarta Kucurkan Rp2,85 Miliar Beasiswa untuk Dosen dan Tendik: Dorong Kualitas SDM dan Layanan Kampus

Berita Terbaru

Hukum

Duit Sitaan Koruptor, Ujian Janji Keadilan

Kamis, 6 Nov 2025 - 03:30

Berita

Darurat Kedaulatan Ekonomi Indonesia

Rabu, 5 Nov 2025 - 19:27

Berita

Rampas Uang, Tutup Mata Korupsi Negara

Rabu, 5 Nov 2025 - 17:56

0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x