M-J. Jakarta – Pemuda Muhammadiyah DKI Jakarta menggelar Kajian Negarawan Pemuda Muhammadiyah DKI Jakarta (KAWAN MUDA WILAYAH), sebuah forum diskusi yang diadakan setiap bulan. Untuk edisi kali ini, mengangkat tema “Menggapai Hikmah Ramadhan bagi Pemuda”. yang bertempat di masjid Baiturrahmah PCM Kramat Jati, Jakarta Timur (22/2)
Ketua PWPM DKI Jakarta Zulfahmi Yasir Yunan mengatakan Kegiatan kawan muda wilayah adalah bagian dari komitmen pemuda muhammadiyah jakarta dalam dakwah amar ma’ruf nahi munkar dan memberikan pencerahan bagi pemuda di DKI Jakarta.
“Kegiatan ini insyaAllah akan rutin dilaksanakan setiap 1 bulan sekali disetiap PDPM se DKI Jakarta, dan edisi perdana kali ini terselenggara berkat kerja sama dengan Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Kramat Jati, Jakarta Timur” ujar ketua pwpm jakarta.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Senada dengan hal tersebut Pimpinan Wilayah Muhammadiyah DKI Jakarta, Drs. Ateng mengatakan sejumlah permasalahan yang dihadapi Muhammadiyah DKI Jakarta turut dibahas, termasuk lemahnya penguasaan nilai-nilai dakwah oleh pimpinan dan anggota, serta tantangan ekonomi yang dihadapi beberapa cabang yang belum memiliki usaha mandiri.
“Didalam forum ini, kami berharap Pemuda Muhammadiyah DKI Jakarta menegaskan komitmen untuk melanjutkan kepemimpinan estafet gerakan dakwah di ibu kota”.
Lanjutnya “Kami menekankan bahwa dakwah Muhammadiyah harus berlandaskan pada Al-Qur’an dan Sunnah, sehingga diperlukan semangat dan komitmen bersama dalam menyampaikan nilai-nilai Islam kepada masyarakat khususnya persyarikatan” ujar sapaan akrab Pak Ateng.
Selain itu, kajian ini juga menyoroti pentingnya meraih nilai dakwah yang sejati. Persoalan pergeseran makna dalam memahami perbedaan di tengah umat Islam menjadi perhatian serius.
Untuk itu Visi besar Kajian Negarawan adalah merumuskan solusi bagi permasalahan umat, sehingga Pemuda Muhammadiyah dapat menjadi pelaku aktif dalam mengisi ruang ruang komunikasi serta diskusi untuk pembangunan bangsa.
Kegiatan ini mendapat sambutan baik dari Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) DKI Jakarta. Mereka berharap forum ini dapat terus hidup dan dinamis, sehingga mampu menghidupkan ruh perjuangan kader-kader Muhammadiyah di Jakarta. Tutupnya.
